MODUL AJAR KURIKULUM MERDEKA (Allah Pemelihara Hidupku)

MODUL AJAR

KURIKULUM MERDEKA

 

A.    INFORMASI UMUM

Jenjang	: SMP
Instansi	: SMPN Negeri 6 Palangka Raya
Kelas/Fase	: VIII-7/D
Semester	: 1 (GANJIL)
Mata Pelajaran	: PAK BP
Materi	: Allah Pemelihara Hidupku
Pertemuan	: 1 ( SATU )
Tahun Ajaran	: 2023/2024
Alokasi Waktu	: 3 JP

 

Capaian Pembelajaran ·         Peserta didik memahami karya Allah dalam Yesus Kristus yang menyelamatkan umat manusia dan dunia. Manusia berada dalam kuasa pemeliharaan Allah. Allah memelihara, menyelamatkan manusia melalui pengorbanan Yesus Kristus, dan memperbarui oleh kuasa Roh Kudus. ·         Peserta didik menyadari bahwa karya Allah yang dirasakan dalam hidupnya harus diwujudkan dalam ucapan syukur. Pernyataan syukur diwujudkan dalam bentuk kasih terhadap Allah dan sesama manusia. ·         Peserta didik mempraktikkan sikap hidup sebagai orang benar, beriman, dan berpengharapan. Pada fase ini peserta didik mampu mewujudkan pemahaman iman melalui pengakuan akan Allah Penyelamat yang berkarya dalam seluruh aspek kehidupan. Sikap hidup sebagai orang yang telah diselamatkan mewujud dalam kasih, sukacita, damai sejahtera, kesabaran, kemurahan, kebaikan, kesetiaan, kelemahlembutan, penguasaan diri (Gal. 5:22-23). Sebagai implementasi dari keselamatan, manusia terhisap dalam persekutuan dengan Allah, terpanggil untuk bersaksi dan melayani. Hal ini tampak ketika peserta didik hidup sebagai manusia yang dapat mempertanggungjawabkan pikiran, perkataan dan perbuatan sebagai pribadi dan bagian dari komunitas di sekolah, keluarga, gereja, dan masyarakat. ·         Peserta didik mampu memahami karya Allah melalui dan dalam pertumbuhan gereja. Dalam interaksi antar sesama dan berkarya dalam berbagai situasi, peserta didik akan memelihara lingkungan hidup sebagai amanah untuk menjaga keutuhan ciptaan dan wujud tanggung jawab umat yang diselamatkan Allah Pencipta Memahami Karya Allah dalam hidup manusia yang mengubah masa depan manusia dan dunia secara keseluruhan, mensyukuri perkembangan IPTEK dan bertanggungjawab terhadap IPTEK, memahami karya Allah melalui berbagai perubahan yang dihadirkan gereja. Allah Pemelihara Memahami dan menyajikan bukti-bukti Allah memelihara seluruh ciptaan-Nya, bahwa hidup manusia yang dinamis berada dalam kuasa dan pemeliharaan Allah, meyakini bahwa Allah memelihara, memberi isnpirasi kehidupan dan mensyukuri pemeliharaan Allah sepanjang kehidupan. Allah Penyelamat Mengakui bahwa hanya Allah yang dapat mengampuni dan menyelamatkan manusia dalam Yesus Kristus dan meneladani Yesus dalam hidup beriman melalui berbagai aktifitas. Allah Pembaru Bersikap sebagai orang yang dipimpin dan dibaharui oleh Roh Kudus dan menerapkan makna hidup beriman dan berpengharapan dalam menghadapi berbagai tantangan. Nilai-Nilai Kristiani Menerapkan nilai-nilai kristiani dalam kehidupan sehari-hari, bersikap rendah hati, dan peduli terhadap sesama. Masyarakat Majemuk Mengembangkan sikap terbuka, toleran, dan inklusif terhadap sesama dalam masyarakat majemuk, memahami model-model dialog dan kerja sama antar agama dalam rangka moderasi beragama serta merencanakan kegiatan sederhana yang dapat menunjukkan sikap hidup inklusif dalam masyarakat majemuk. Tanggung Jawab Manusia Terhadap Alam Memahami bahwa manusia diberi tugas oleh Allah untuk mengolah serta memelihara alam dan lingkungan hidup. Manusia dan Nilai-Nilai Kristiani Hakikat Manusia Memahami teladan Yesus Kristus dan menerapkan-nya dalam kehidupan bagi sesama manusia, memahami berbagai bentuk fenomena dan tantangan pergaulan remaja masa kini. Gereja dan Masyarakat Majemuk   Tugas Panggilan Gereja Memahami karya Allah dalam pelayanan gereja yang membawa pembaruan bagi dunia secara keseluruhan, memperkenalkan misi pelayanan gereja masa kini serta memahami makna kehadiran gereja bagi umat Kristen dan bagi dunia, memahami berbagai bentuk pelayanan gereja masa kini dan mengkritisinya. Alam dan Lingkungan Hidup   Alam Ciptaan Allah Memahami bahwa pemeliharaan Allah terus berlangsung terhadap alam dan manusia dalam segala situasi dan manusia meresponsnya melalui tanggung jawab dan berbagai aktifitas memelihara alam.

 

Tujuan Pembelajaran : ·         Memahami makna pemeliharaan Allah. ·         Menunjukkan sikap sebagai orang yang hidup dalam pemeliharaan Allah melalui doa dan pujian.
Elemen Cp	: ALLAH PENCIPTA
Alat	: Laptop, lcd/proyektor,
Media Pembelajaran	: Gambar, powerpoint
Sumber Belajar	: Buku Guru & Siswa
Profil Pelajar Pancasila	: Berakhlak mulia, berkebinekaan global, mandiri, bergotong royong, bernalar kritis, dan kreatif.

 

B.     LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN

KEGIATAN PEMBELAJARAN
Kegiatan	Langkah-Langkah	Waktu
Apersepsi dan pemantik	·         Mengucapkan salam pembuka kepada siswa/murid ·         Ibadah singkat ·         Guru mengajukan pertanyaan kepada peserta didik: Apa arti pemeliharaan Allah dalam kehidupan kita?	20 menit
Kegiatan Inti	Pemaparan materi pemeliharaan Allah ·         Guru menjelaskan mengenai makna pemeliharaan Allah, bagaimana Allah memelihara seluruh ciptaan-Nya, dan relevansinya dalam kehidupan sehari-hari. ·         Guru memberikan kesempatan untuk mengidentifikasi sebanyak mungkin hal yang belum dipahami, dimulai dari pertanyaan faktual. Pertanyaan ini harus tetap berkaitan dengan materi Penjelasan Singkat tentang Allah memelihara kita.	50 menit
	Diskusi dan aktivitas interaktif •           Peserta didik dibentuk dalam beberapa kelompok untuk mendiskusikan, tentang momen-momen di mana mereka merasa Allah sedang memelihara hidup mereka.	50 menit
Penutup	·         Peserta didik diberi waktu mengerjakan tugas evaluasi sebanyak 5 soal. ·         Guru dan peserta didik menyimpulkan konsep sikap hidup dalam pemeliharaan Allah melalui doa dan pujian. ·         Doa penutup.	50 menit

 

 

C.    PENILAIAN

TUJUAN PEMBELAJARAN INTERVAL 1 2 3 4 KURANG CUKUP BAIK SANGAT BAIK a.       Memahami makna pemeliharaan Allah. b.      Menunjukkan sikap sebagai orang yang hidup dalam pemeliharaan Allah melalui doa dan pujian. c.       Menunjukkan sikap saling menolong terhadap sesama sebagai inspirasi kehidupan.           SKOR MAKSIMAL = 20 NILAI = SKOR YANG DIPEROLEH       X   100                     SKOR MAKSIMAL

REFLEKSI GURU

•          Apakah peserta didik antusias dalam mempelajari materi ini? •          Berdasarkan hasil tanya jawab dengan peserta didik, materi apa yang menurut Anda sulit dipahami peserta didik? •          Kesulitan apa yang Anda alami dalam melakukan pembelajaran? •          Apa yang akan Anda lakukan untuk memperbaiki proses belajar? •          Apakah alokasi waktu sudah cukup untuk mencapai tujuan pembelajaran ? •          Apakah dalam proses pembelajaran bab ini terdapat permasalahan di luar materi pembelajaran?

 

 

Wakasek Kurikulum     ­_________________ Nip . ………, September 2023   Guru Pamong     ________________ Nip.     Mahasiswa     _________________ Nim:   Dosen Pembimbing     _________________ Nip.       Mengetahui, Kepala Sekolah     __________________ Nip.

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

LAMPIRAN MATERI

PERTEMUAN KE-1

Materi : ALLAH PEMELIHARA HIDUPKU

A.    Pengantar:

Pemeliharaan Allah adalah konsep sentral dalam keyakinan agama yang mengajarkan bahwa Allah mengurus, menjaga, dan memberikan rezeki kepada semua makhluk-Nya. Dalam konteks ini, pemeliharaan juga mencakup konsep sikap saling menolong dalam kehidupan sehari-hari. Mari kita pelajari lebih lanjut tentang bagaimana pemeliharaan Allah terkait dengan sikap saling menolong.

 

B.     Pemeliharaan Allah dan Sikap Saling Menolong

1.      Definisi Pemeliharaan Allah:

·         Pemeliharaan Allah adalah keyakinan bahwa Allah mengurus semua aspek kehidupan dan memberikan rezeki kepada makhluk-Nya.

·         Pemeliharaan mencakup pengaturan alam semesta, kehidupan, dan pemberian berkat kepada manusia

Providensia berasal dari kata Latin, dari kata kerja Providare yang berarti memandang ke depan, melihat lebih dulu terjadinya sesuatu, terlebih dulu menyelenggarakan atau menyediakan sesuatu. Providensia Allah dipahami sebagai pemeliharaan Allah terhadap ciptaan-Nya dalam berbagai proses yang telah ditetapkannya. Alkitab memberikan banyak bukti bahwa setelah selesai mencipta, Allah terus menerus memelihara kelangsungan dunia, Ia melindungi semua ciptaan-Nya dan bertindak dalam segala peristiwa yang terjadi dalam dunia ini, serta mengarahkan segala sesuatu pada tujuan akhir yang telah ditetapkan-Nya (Matius. 5:45; Mazmur.104:14; Ayub.37:10,12).

2.         Sikap Saling Menolong:

·         Sikap saling menolong adalah tindakan memberikan bantuan, dukungan, dan perhatian kepada sesama manusia dalam berbagai situasi.

·         Dalam konteks agama, sikap ini dianggap sebagai wujud kepedulian terhadap ciptaan Allah dan bentuk pengamalan pemeliharaan-Nya.

 

C.    Ayat-Ayat Alkitab tentang Pemeliharaan dan Sikap Menolong

Amsal 3:27 (TB):

"Janganlah menahan kebaikan dari pada orang-orang yang berhak menerimanya, padahal engkau mampu melakukannya."

Ayat ini mengajarkan pentingnya memberikan bantuan dan kebaikan kepada orang lain tanpa ragu-ragu.

Kisah Para Rasul 20:35 (TB):

"Dalam segala sesuatu telah kuberikan contoh kepada kamu, bahwa dengan bekerja demikian kita harus membantu orang-orang yang lemah dan harus mengingat perkataan Tuhan Yesus, sebab Ia sendiri telah mengatakan: Adalah lebih berbahagia memberi dari pada menerima."

Ayat ini menekankan bahwa membantu orang lain adalah bagian penting dari kehidupan Kristen dan mencerminkan ajaran Yesus.

 

D.    Menghubungkan Pemeliharaan Allah dengan Sikap Saling Menolong

1.      Konsep Kasih Sesama:

·         Sebagai ciptaan Allah, kita diinstruksikan untuk saling mencintai dan memberikan dukungan kepada sesama.

·         Pemeliharaan Allah yang kita terima menjadi inspirasi untuk memberikan pemeliharaan dalam bentuk dukungan kepada orang lain.

2.      Berbagi Berkat:

Allah memberikan berkat kepada kita dalam berbagai bentuk, dan kita diharapkan untuk membagikan berkat tersebut dengan orang lain. Dengan menolong sesama, kita menjadi saluran berkat dan pemeliharaan Allah bagi mereka.

Apakah ada yang masih mengingat bagaimana kebebalan umat Israel pada saat itu? Menurut kalian siapakah yang membantu mereka bebas dari Mesir? Ya, Allah dan Musa. Dalam hal ini Musa memberitahukan bahwa Roh Allah-lah yang mendorong orang-orang Mesir untuk memberikan emas, perak, dan pakaian kepada orang Israel (Keluaran. 12:25-36). Dalam Ulangan 24, kita juga dapat melihat bagaimana Allah memakai peristiwa pembebasan yang besar untuk mengingatkan umat-Nya. Allah menginginkan umat Israel berempati terhadap sesama yang tidak berdaya, serta menginginkan umat-Nya mengingat bahwa mereka dulu telah ditolong untuk keluar dari perbudakan dan saat ini tiba giliran mereka untuk menolong sesama yang membutuhkan.

Dalam kehidupan sehari-hari, Allah memelihara dan mendukung kehidupan manusia dalam bentuk : Kesehatan dan kesembuhan, kelahiran dan kehidupan baru, pertolongan dalam kesulitan, pemberian rezeki, perlindungan dalam bahaya, kehidupan keluarga dan hubungan, panduan dalam pengambilan keputusan, pemenuhan harapan dan impian, kekuatan dalam iman dan doa.

 

E.     Diskusi dan aktivitas interaktif

Pilihlah salah satu tokoh inspiratif yang terkenal karena sikap saling menolongnya. Analisislah peran pemeliharaan Allah dalam tindakan-tindakan tokoh tersebut dan bagaimana tindakan tersebut memengaruhi kehidupan mereka dan orang lain di sekitar mereka.

·         Bagikan Cerita: Diskusikan dalam kelompok mengenai pengalaman pribadi atau contoh konkret di mana Anda pernah mengalami atau menyaksikan pemeliharaan Allah dalam tindakan saling menolong.

·         Tindakan Praktis: Diskusikan langkah-langkah konkret yang dapat diambil oleh setiap anggota kelompok dalam meningkatkan sikap saling menolong dalam kehidupan sehari-hari.

 

F.     Doa dan Pujian

·         Guru mengajak siswa untuk berdoa bersama, mengucapkan rasa syukur atas pemeliharaan Allah dalam kehidupan mereka.

·         Peserta didik menyanyikan pujian “Bapa Engkau Sungguh Baik”

 

 

 

 

G.    Evaluasi Individu

1.      Apa yang dimaksud dengan pemeliharaan Allah dalam keyakinan agama?

Kunci Jawaban: Pemeliharaan Allah adalah keyakinan bahwa Allah mengatur dan menjaga semua aspek kehidupan serta memberikan rezeki kepada makhluk-Nya.

2.      Bagaimana konsep pemeliharaan Allah mencakup pengaturan alam semesta dan pemberian rezeki kepada makhluk-Nya?

Kunci Jawaban: Pemeliharaan Allah mencakup pengaturan alam semesta dengan menjaga keseimbangan ekosistem dan memberikan rezeki dalam bentuk berbagai kebutuhan manusia seperti makanan, air, dan perlindungan.

3.      Apa yang dimaksud dengan sikap saling menolong dalam konteks agama?

Kunci Jawaban: Sikap saling menolong adalah tindakan memberikan bantuan, dukungan, dan perhatian kepada sesama manusia dalam berbagai situasi, dianggap sebagai wujud kepedulian terhadap ciptaan Allah.

4.      Bagaimana sikap saling menolong dapat dihubungkan dengan konsep pemeliharaan Allah? Berikan contoh konkret bagaimana sikap saling menolong dapat menjadi wujud pengamalan pemeliharaan Allah.

Kunci Jawaban: Sikap saling menolong terkait dengan pemeliharaan Allah karena melalui tindakan ini, kita mencerminkan kepedulian terhadap ciptaan Allah. Contohnya, membantu orang yang membutuhkan makanan adalah wujud pemeliharaan Allah dengan menjadi saluran berkat bagi mereka.

5.      Sebutkan dua ayat Alkitab yang mengajarkan tentang pentingnya sikap saling menolong. Bagaimana ayat-ayat ini mencerminkan ajaran agama dan bagaimana kaitannya dengan pemeliharaan Allah?

Kunci Jawaban: Dua ayat Alkitab yang mengajarkan pentingnya sikap saling menolong adalah Amsal 3:27 yang mengingatkan untuk tidak menahan kebaikan dari yang berhak menerimanya, dan Kisah Para Rasul 20:35 yang menekankan bahwa memberi lebih berbahagia daripada menerima. Ayat-ayat ini mencerminkan ajaran agama dengan mengajarkan kasih sesama dan mengaitkannya dengan pemeliharaan Allah sebagai landasan moral.

 

 

H.    Penutup

Ingatlah bahwa pemeliharaan Allah mencakup segala aspek kehidupan dan keterlibatan kita dalam sikap saling menolong merupakan wujud konkret dari kepercayaan tersebut. Dalam mengembangkan sikap ini, kita tidak hanya menjadi berkat bagi orang lain, tetapi juga menjalankan tugas kita sebagai manusia yang penuh kasih kepada ciptaan-Nya.